Ternyata Banyak Umat Muslim Yang Salah Mempraktikan Mandi Wajib, Kamukah Salah Satunya??

Ternyata Banyak Umat Muslim Yang Salah Mempraktikan Mandi Wajib, Kamukah Salah Satunya?? - Mandi wajib adalah mandi yang sangat unik yang dimiliki oleh kaum muslim diseluruh dunia. Tidak ada yang umat dari agama lain yang menerangkan tentang mandi wajib ini. Mandi wajib dilakukan setelah melakukan hubungan badan suami istri agar tubuh kembali suci. Namun tahukah Anda kalau mandi wajib yang kita lakukan belum tentu benar? Dan kita salah melakukan tata caranya?

Ternyata Banyak Umat Muslim Yang Salah Mempraktikan Mandi Wajib, Kamukah Salah Satunya??

Meskipun untuk melakukannya sangat mudah dilakukan, namun dalam prakteknya seorang tidak dapat mengerjakannya hanya dengan mandi seperti biasanya saja yang disertai dengan niat. Akan tetapi untuk melakukan wandi wajib yang perlu Anda ketahui adalah menyiram seluruh bagian tubuh secara merata, baik itu lubang-lubang yang ada ditubuh dan sela-sela rambut harus tersiram semua tanpa terkecuali. Sekalipun ditubuh Anda ada luka yang tidak boleh terkena air, Anda tetap dan harus membasuh luka tersebut

Namun sayangnya dalam praktenya saat mandi wajib masih banyak orang-orang muslim yang belum melakukannya dengan tepat dan benar. yang mereka lakukan hanyalah membasuh muka, dan membersihkan kema**uan mereka. Padahal cara tersebut sangat salah dan tidak sesuai dengan syariat Islam. Bahkan Ustadz Haji Mat Jais mengatakan, "Menyebabkan, mandi majibnya jadi tidak sah kerana tidak penuhi satu di antara rukun mandi harus iaitu meratakan air keseluruh anggota badan yang zahir. Jika mandi tidak tidak sah, maka ibadah yang dilakukannyapun tidak turut dan tidak sah. Itu menjadikan jika tidak lakukan mandi wajib dengan benar"

Ternyata Banyak Umat Muslim Yang Salah Mempraktikan Mandi Wajib, Kamukah Salah Satunya??

Mandi wajib yang benar cara melakukannya dalah dengan cara-cara berikut ini dan memenuhi rukun-rukun yang ada yaitu:
  1. Niat
  2. Membersihkan najis dari badan, yang mana dalam hal ini adalah setelah melakukan hubungan badan dan selesainya nifas bagi wanita melahirkan
  3. Meratakan atau menyiram badan dengan air, milai dari rambut sampai kaki

Untuk niat mandi wajib ini adalah sebagai berikut:
Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala
Artinya: Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadast besar fardhu karena Allah ta'aala

Sedangkan mandi wajib untuk wanita haid, niatnya adalah sebagai berikut:
Nawaitu Ghusla Liraf'il Hadatsil Akbar Minal Haidi Fardlon Lillahi Ta'ala
Artinya: Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar dari haid fardu karena Allah ta'ala

Dan untuk wanita setelah selesai masa nifasnya, niat mandi wajibnya adalah sebagai berikut:
Nawaitu Ghusla Liraf'il Hadatsil Akbar Minal Nifasi Fardhlon Lillahi Ta'ala
Artinya: Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar dari nifas fardu karena Allah ta'ala

Niat yang dilakukan saat mandi wajib dilakukan dengan cara bersamaan saat menyiram tubuh dengan air yang dimulai daru ujung rambut secara menyeluruh dan sambil membersihkan tubuh dengan baik. Jadi hati-hati, nita harus bersamaan dengan jatuhnya air ketubuh yang dimulai dari ujung rambut sampai merata keseluruh tubuh dan sampai ke ujung kaki. Kalau tidak, maka manid wajib yang Anda lakukan tidak sah dan jika mandi wajib tidak sah maka badan Anda akan selamanya manjadi najis dan tidak suci

Sudahkah Anda melakukan mandi wajib dengan benar? Mandi wajib tidak hanya sekedar membersihkan tubuh tapi ada tata cara yang harus dilakukan seperti yang telah dijelaskan diatas. Semoga artikel Ternyata Banyak Umat Muslim Yang Salah Mempraktikan Mandi Wajib, Kamukah Salah Satunya?? memberikan tambahan pengetahuan buat Anda tentang tata cara mandi wajib
Previous Post Next Post